Gangguan kecemasan mempengaruhi jutaan orang dan merupakan penyakit mental yang paling umum di seluruh penjuru dunia. Menurut para ahli, ada sejumlah terapi yang efektif dan latihan untuk mengobati gejala kecemasan. Untuk mengurangi gejala kecemasan Anda dapat melakukan latihan-latihan seperti meditasi terpimpin, latihan pernapasan dan latihan relaksasi. Berikut ulasannya:
Meditasi Dipandu
Meditasi adalah praktik yang sangat dipuji oleh eksekutif bisnis, para pemimpin agama, para penyembuh spiritual dan masyarakat umum. Perbedaan antara meditasi dipandu dan terarah adalah bahwa meditasi dipandu memberikan jenis script untuk Anda ikuti saat bermeditasi. Anda diberi petunjuk visual yang berupa dorongan dan teknik untuk mengontrol pernapasan Anda dan mengurangi stres Anda. Meditasi dipandu dapat membantu Anda mengatasi kecemasan karena telah terbukti mengurangi denyut jantung, menciptakan rasa tenang dan kesejahteraan, dan mempromosikan citra diri yang positif. Anda hanya memerlukan waktu sekitar lima sampai sepuluh menit untuk melakukan meditasi ini.
Latihan Pernapasan
Menurut artikel “5 Latihan Sederhana untuk Mengelola Kecemasan” oleh Therese J. Borchard, ketika Anda bernapas dari diafragma, Anda menciptakan rasa kesejahteraan dan tenang. Untuk alasan ini, ketika Anda mulai merasa gelisah, perlambat pernapasan Anda dan dorong udara yang lebih dalam paru-paru Anda. Ini akan meredakan ketegangan Anda dan membantu Anda membawa diri kembali ke saat relaks. Disarankan, Anda berdiri dengan bahu terbuka dan tarik napas perlahan-lahan sambil mengangkat tangan ke atas kepala Anda. Buang napas, dan angkat tangan Anda ke arah langit. Tarik napas sekali lagi dan perlahan-lahan putar tangan Anda kembali ke tanah, dan perlahan-lahan turunkan lengan Anda sambil merasakan udara bergegas keluar dari lubang hidung Anda. Anda dapat mengulangi latihan ini dalam set agar lebih efektif, karena teknik ini memaksa Anda untuk fokus pada pernapasan Anda dan tubuh Anda, menjaga perhatian Anda dari kekhawatiran Anda.
Latihan relaksasi
Anda dapat menggunakan visualisasi untuk mengurangi kecemasan dengan membayangkan diri anda dalam lingkungan yang tenang. Misalnya, jika tempat yang membuat Anda tenang adalah sebuah lapangan terbuka yang menghadap ke lembah hijau, Anda tidak akan hanya melihat lembah tetapi juga mencium bau sedikit manis semanggi di udara, dan Anda akan merasakan angin lembut menyentuh kulit Anda. Awalnya, Anda mungkin memiliki kesulitan membuat “gambar” tongkat, namun semakin sering Anda melakukannya maka kemampuan Anda akan semakin kuat.
Anda juga dapat mencoba relaksasi otot progresif, di mana Anda kontraksikan otot-otot (seperti otot lengan bagian atas) dan perlahan-lahan kembali rileks. Anda dapat melakukanlatihan ini di seluruh tubuh Anda mulai dengan kaki Anda dan berakhir dengan wajah Anda. (Anda mungkin akan terkejut berapa banyak Anda membawa ketegangan di wajah Anda.) Relaksasi otot progresif juga dapat membantu Anda tertidur jika kecemasan membuat Anda sulit tidur.
{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar